PayPal

Sabtu, 30 Agustus 2014

Menikmati Promo Fare 55 Ribu Citilink

Hai sob!!! Kali ini saya mau menceritakan pengalaman saya setelah mendapatkan tiket promo Rp. 55.000 dari Citilink. Semoga bermanfaat.

13 September 2014

Cerita ini berawal saat saya membuka website milik maskapai milik Citilink. Di situ terlihat ada gambar mengenai promo 55 Ribu Citilink. Promonya bisa muncul tiba-tiba antara pukul 19:00 WIB sampai pukul 03.00 WIB. Iseng-iseng saya buka websitenya pas malam minggu. Kebetulan keesokan harinya saya libur kerja. Jagi gak masalah meskipun harus begadang semalaman.

Saya sendiri waktu itu belum pernah naik pesawat. Jadinya saya iseng deh buat booking. Lagian harganya juga cuma Rp. 55.000. Saya juga gak tahu mau terbang ke mana. pokoknya, kalo promonya muncul, saya mau booking aja. Kan lumayan dapat harga tiketnya yang murah. Sebelum pukul 09.00 WIB saya sudah duduk di depan komputer jinjing saya. Tapi tiba-tiba, saya malah disuruh ke rumah kakak ke-3 saya oleh dia yang jaraknya hanya beberapa puluh meter dari rumah saya.

Kaki langsung saya langkahkan ke rumah kakak saya. Setibanya di sana, saya malah disuruh keponakan saya yang waktu itu masih berusia 3 tahun (namanya Satria, cuman saya suka panggil Kevin karena saya suka nama itu) untuk menginap di rumah saya karena kakak saya harus mengurus anaknya yang masih bayi (namanya Aisyah). Kebetulan kakak saya juga sedang mempersiapkan acara 40 hari lahirnya keponakan saya yang masih bayi.  Ya udah deh, saya bawa keponakan saya menginap di rumah saya.

Setibanya di rumah saya dia langsung main sama keponakan saya dari kakak ke-5 saya (namanya Najma). Kebetulan dia juga lagi nginep di rumah saya. Saya sama Kevin udah deket banget. Dari kecil saya yang urus dia kalo mamanya lagi pergi. Boleh dibilang udah kayak kakak ama adik lah. Gak lama si Kevin matanya udah mulai ngantuk. Setelah dia tidur, lanjut deh nyari tiket promo Citilink. Pantengin dari jam 09:00 WIB tapi kagak muncul-muncul, yang ada malah ketiduran.

14 September 2013

Pas tengah malam, keponakan saya terbangun dan dia minta pulang ke rumahnya. Pas lihat jam tangan, udah pukul 5 pagi. Langsung deh saya anterin dia pulang ke rumahnya. Setelah itu, saya pulang lagi ke rumah saya. Pas lihat jam dinding, ternyata jam menunjukan pukul 00:30. Hahaha.... kocak banget!!!! Ternyata saya salah lihat jam. Ngelihat jam tangan saya malah kebalik dan gak nyadar saking ngantuknya saya.

So, berarti masih ada kesempatan buat nyari promonya. Akhirnya saya buka lagi notebook saya dan coba nyari lagi. Alhamdulillah banget, saya nemu promo 55 ribu tujuan Jakarta-Surabaya pada tanggal 19 April 2014 dengan waktu keberangkatan pukul 21:40 WIB dan tiba pukul 22:55 WIB. Langsung deh saya nyari tiket pulangnya juga (Surabaya-Jakarta). Tapi saya hanya nemu di tanggal 20:00 WIB dengan waktu  penerbangan pukul 05:55 dan tiba pukul 07:15 WIB. Tapi gak apa-apa, yang penting saya bisa naik pesawat. Maklum lah, waktu itu saya belum pernah naik pesawat sama sekali. Hehe...

Setelah saya nemu tiket promonya, akhirnya saya booking tuh tiket. Channel pembayaran tiket Citilink pun cukup banyak. Bisa dibayar di Alfamart, Lawson, Alfamidi, ATM, dan lain-lain. Tapi saya putuskan untuk bayar di Alfamart karena jaraknya lebih dekat. Sialnya lagi, Alfamart yang terdekat dengan rumah saya gak buka 24 jam, terpaksa saya nyari yang buka 24 jam.

Setelah lama nyari, akhirnya saya nemu Alfamart yang buka 24 jam, jaraknya sekitar 20 menit dari rumah saya. Parahnya lagi, saya salah kode pembayaran yang satunya lagi. Udah gitu saya lupa bawa HP buat nelpon call center-nya. Akhirnya saya terpaksa bolak-balik. Setelah melakukan pembayaran, akhirnya saya pulang dan tidur.

19 April 2014

Setelah menunggu berbulan-bulan, akhirnya hari ini saya berangkat menuju ke Surabaya dengan menggunakan pesawat Citilink. Setelah menyiapkan itinerari saya, akhirnya saya bergegas menuju ke bandara Internasional Soekarno-Hatta. Saya berangkat ke sana dengan menggunakan DAMRI dari terminal Klari. Ongkosnya sekitar Rp. 55.000.

Saya berangkat dari Klari sekitar pukul 15:00 WIB dan tiba sekitar pukul 17:30 WIB di terminal 1C bandara Soekarno-Hatta. Setelah tiba, saya langsung melakukan check-in dan mendaftarkan bagasi saya. Setelah proses check-in selesai, saya langsung menuju ke ruang tunggu. Karena penerbangan saya masih lama, saya putuskan untuk pergi ke lounge yang berada di lantai 1.
Blue Sky Executive Lounge

Lounge yang tersedia di terminal 1C adalah Blue Sky Executive Lounge. Kebetulan saya juga pernah nyoba Blue Sky Executive Lounge sebelumnya di bandara Adisutjipto Jogjakarta. Lounge ini ternyata lebih mewah daripada yang di Jogjakarta. Bahkan toilet-nya pun bersih dan terkesan mewah. Sayangnya, waktu itu pintu belakangnya belum dibuka. Jadi, saya harus tetap ikut antri di gerbang keberangkatan bersama penumpang lainnya. Alasannya, karena ada perbedaan management antara Angkasa Pura 1 dan 2.

Pas masuk ke lounge, ternyata hanya ada 2 penumpang di sana. Enak juga sih, soalnya saya bisa leluasa bergerak. Namun menjelang malam, ada rombongan jamaah umroh yang menikmati lounge juga. Kaca bagian belakang lounge transparant sehingga kita bisa melihat pesawat yang taxiing maupun yang take-off dan landing.

Menu makanan yang ditawarkan di sini cukup bervariasi. Mulai dari yang berat hingga yang ringan. Bahkan ada juga rujak dengan bumbu petisnya yang berasa banget. Di sini tersedia juga TV dengan saluran International. Bahkan, jika kita ingin internetan, di sini juga tersedia komputer yang terhubung dengan jaringan internet. Jadi kita gak perlu bawa gadget dan nyari sinyal Wi-Fi lagi.

Tak lama kemudian pesawat Citilink yang saya naiki pun mulai boarding. Saya langsung bergegas menuju ke gerbang keberangkatan. Di sana sudah banyak penumpang yang antri masuk ke pesawat. Asyiknya lagi, di sini pake aviobridge. Meskipun di sini hujan, gak perlu khawatir kehujanan. Ini juga pertama kalinya saya pake aviobridge *norak :)*.

Setelah masuk ke pesawat, saya langung mencari tempat duduk saya. Saya duduk di seat nomor 14A (window seat). Ingat!!! Hanya orang dengan kualifikasi tertentu yang bisa duduk di sini.Karena ini penerbangan terakhir dan paling malam, penumpangnya tidak terlalu penuh. Bahkan, saya hanya duduk berdua dengan seorang perempuan (duduk di 14C).
Citilink Seat





Perjalanan dai Jakarta menuju Surabaya ditempuh dalam waktu kurang lebig 1 jam dan 15 menit. Serunya lagi, pilot sempat menyapa kami dari cockpit dan memberikan informasi ketinggian dan kecepatan pesawat. Pesawatnya sendiri terbang di atas ketinggian lebih dari 30.000 kaki di atas permukaan laut dengan kecepatan 600 KM/jam (entah hitungan knot-nya berapa).

Setelah terbang lebih dari 1 jam, tibalah kami di Bandara Internasional Juanda Surabaya. Karena terminal kedatangannya bekas terminal kedatangan Internasional, rata-rata naik dan turunnya penumpang menggunakan aviobridge. Bahkan bandaranya pun cukup bersih dan luas. Bahkan bandara ini juga pernah mendapat predikat bandara terbaik dan bandara dengan toilet terbersih.

Fasilitas di bandara ini cukup lengkap, mulai dari toko souvenir sampai hotel pun ada. Jadi, kalo anda adalah penumpang transit atau mungkin terbang di pagi hari, anda tidak perlu repot mencari penginapan di sekitar bandara karena hotelnya berada di bandara sendiri. Berbagai macam restaurant pun tersedia di sini. Mulai dari yang menyajikan makanan lokal maupun International.

Setibanya di bandara Juanda, saya langsung berkeliling di sekitar bandara dan tidur di bandara karena keesokan paginya saya harus pulang lagi ke Karawang. Sempet juga sih ditanya scurity mengenai penerbangan saya. Lalu saya bilang kalo saya harus terbang di pagi hari. Tapi dia bilang "Ya, mendingan tidur di sini aja daripada ketinggalan pesawat".

Bukan hanya saya saja yang tidur di bandara, banyak kok yang tidur di bandara demi mengejar penerbangan pagi. Bahkan, ada seorang ibu dengan anaknya yang usianya sekitar 3 tahunan tidur di bandara juga. Saya tidur di kursi bandara di terminal 1. Menjelang pagi hari, agak crowded juga karena ada rombongan anak-anak yang kebetulan berangkat tour di pagi hari.

Pagi harinya saya langsung mencuci muka dan gosok gigi di toilet bandara. Mau mandi tapi ribet juga. Akhirnya saya gak mandi *hehe* tapi tetep wangi kok! Lagian pake parfum juga. Sialnya lagi, di toiletnya gak ada tempat menyimpan barang seperti di bandara Soekarno-Hatta. Terpaksa deh koper saya digantung di pintu karena takut kena basah dankotoran toilet.

Sekitar pukul 03.00 WIB, bandara pun mulai dibuka. Saya langsung masuk ke dalam dan melakukan check-in. Setelah proses check-in selesai, saya langsung menuju ke terminal keberangkatan. Di sana saya juga sempat membeli makanan khas Surabaya untuk dijadikan sebagai buah tangan.

Tak lama kemudian, pesawat pun mulai proses boarding. Saya melewati aviobridge untuk bisa masuk ke dalam pesawat. Saya langsung duduk di tempat duduk saya di no 14A. Pagi itu penerbangan agak sedikit penuh. Namun masih ada beberapa bangku yang kosong. Tak lama, pesawat pun mulai menuju landasan pacu untuk melakukan proses take-off.
Morning View at Juanda Int'l Airport

Sesaat setelah take-off, saya melihat pemandangan yang begitu indah. Pemandangannya berupa hamparan sawah dan perbukitan. Cuaca saat itu dalam keadaan cerah sehingga sunrise pun dapat terlihat jelas. Namun penerbangan waktu itu hampir begitu hening. Maklum lah, masih pagi, banyak juga penumpang yang masih dalam keadaan ngantuk karena harus mengejar penerbangan pagi. Di pesawat, saya juga sempat memesan makanan omelet sebagai menu sarapan saya serta 1 botol air mineral.

Setelah terbang kurang dari 1,5 jam, tibalah saya di bandara Internasional Soekarno-Hatta. Kemudian, saya langsung turun dan menuju tempat pengambilan bagasi di terminal 1C. Setelah itu, saya langsung keluar dan menuju tempat pemberhentian bis DAMRI. Kali ini saya naik bis DAMRI dengan tujuan Purwakarta dan minta turun di rest area KM57. Setelah itu saya lanjutkan dengan naik kendaraan umum menuju ke rumah saya.

Selesai...

Thanks ya sob udah mau baca cerita saya!!! Sampai jumpa di perjalanan saya berikutnya!!!
Terima kasih.

BERLIBUR KE LOMBOK HAMPIR KETINGGALAN PESAWAT DAN KETINGGALAN KERETA

Assalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh Hai sobat traveler semuanya... Di tulisan kali ini saya akan membahas tentang liburan sa...